Monday, October 24, 2016

Cara ampuh kebal sihir

1. KEBAL TERHADAP SIHIR, TENUNG DAN GUNA-GUNA

     Masalah sihir, tenung, dan guna-guna itu adalah masalah barang ghaib, yakni suatu perbuatan jahat yang direncanakan atau akan ditimpahkan oleh orang-orang jahat, atau orang-orang yang tidak beriman terhadap orang yang dibencinya atau orang yang dianggapnya menjadi saingan beratnya dalam percaturan bisnis, percaturan perjodohan dan sebagainya. Agar kita tidak mempan terhadap kiriman santet, sihir atau guna-guna itu maka lakukanlah amalan-amalan seperti dibawah ini :

1. Bacalah tujuh (7) ayat dibawah ini pada pagi dan soreh hari dengan penuh khusyu' dan tawadhu' lagi pula dengan memperhatikan artinya (isi yang terkandung didalamnya)
2. Masing-masing ayat tersebut cukup dibaca sekali saja . Dan inilah tujuh ayat yang harus dibaca :
     "Saharu a'yunan naasi wastarhabuuhum w jaa-uu bisihrin 'Adhiim."
      Artinya :
             "Mereka menyulap mata orang dan menjadikan orang banyak itu takut, serta mereka mendatangkan sihir yang besar
              (Menakjubkan)."
             (Al-A'raaf: 116)

     "Fawaqa'al haqqu wabathala ma kaanu ya'maluun."
      Artinya :
              "Karena itu nyatakanlah yang benar  dan bantahla/binasalah apa yang selalu mereka kerjakan
              (Al-A'raaf: 118)

     "Qaala muusaa maa ji'tum bihis sihru innallaha sayubthilu innallaaha la yushillu 'amalal mufsidiin"
       Artinya :
                "Musa berkata : "apa yang kamu lakukan itu , itulah sihir .sesungguhnya Allah akan menampakkan  ketidak benarannya . Sesungguhnya Allah tidak akan membiarkan terus berlangsungnya pekerjaan orang-orangyang membuat kerusakan'."
      (Yunus : 81).

   "Awalam  yaral ladziina kafaru annassamaawaati  wal ardha kaanataa ratqan fafataqnahumaa..."
     Artinya :
           "Dan apakah orang-orang yany kafir itu tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu sesuatu     yang padu. Kemudian kami pisahkan keduanya."
              (Al-Anbiyaa' : 30)

    "Wayanshurakallaahu nashran 'aziizaa."
    Artinya:
           "Dan supaya Allah menolongmu dengan pertolongan yang kuat (banyak)."
            (Al-Fath: 3)

    "Kataballahu la-aghlibanna anaa warusulii innallaha qawiyyun 'aziizun."
     Artinya:
            "Allah telah menetapkan : 'Aku dan rasul-rasulku pasti menang, sesungguhnya  Allah maha Kuat lagi Maha perkasa'."
             (Al-Mujadaahala: 21)

    "Fatahnaa abwaabas samaa-i bimaa-in munhamirin wafajjarnal ardhab'uyuunaa."
     Artinya :
            "maka kami bukakan pintu langit dengan (menurunkan) air yang tercurah . Dan kaminjafikan bumi memancarkan mata air-mata air."
            (Al-Qamar: 11-12)

Dengan mengamalkan membaca ayat-ayat tersebut diatas, Insyaallah Dzat yang Maha kuasa, Maha Tahu dan Maha Kuat(yakni Allah SWT) melindungi kita dari bahaya sihir, tenung, dan guna-guna yang dilancarkan oleh orang-orang yang tidak beriman(jahat).

2. OBAT PENAWAR BAGI ORANG YANG TERKENA SIHIR

     Orang yang terkena sihir, tenun, dan guna-guna tidaklah bisa diobatinoleh seorang dokter. Tapi orang yang terken sihir, bisa bisa diobati dengan mengamalkan (terapi ilahiyah) seperti dibawah ini :
1. Carilah tujuh butir telur ayam kampung
2. Kemiudian tujuh butir dari dari telur itu masing-masing ditulisi dengan tujuh (7) ayat al-Qur'an seperti pada nomor satu di atas, yaitu:
        a. Surat Al-A'raaf ayat 116
        b. Surat Al-A'raaf ayat 118
        c. Surat Yunus ayat 81
        d. Surat Al-Anbiya' ayat 30
        e. Surat Al-Fath ayat 3
        f. Surat Al-Mujadahala ayat 12, dan
        g. Surat Al-Qomar ayat 11-12.

3. Selanjutnya yang sudah bertuliskan dengan ayat-ayat Al-Qur'an seperti di atas direbus hingga massak betul, kemudian dimakan oleh orang yang terkena sihir. Insya Allah dengan terapi ilahiyah ini orang yang terkena sihir ini akan sembuh seperti sedia kala. Dan perlu diketahui untuk menghabiskan tujuh butir telur tersebut tidaklah sekaligus (spontan) boleh dimakan dua sampai atau empat hari.

Sumber : Buku RISALAH MUJARROB KUBRO oleh Ust. Maftuh Ahnan dan Ust. Asyhari M.A.
                Penerbit TERBIT TERANG SURABAYA

No comments:

Post a Comment